Selasa, 24 Maret 2015

Dewi Sang Penabur Kasih Oleh Handry Lumban Purba

DEWI SANG PENABUR KASIH
Oleh Handry Lumban Purba

Ada lembah bersembunyi di balik bukit
Bukit bersembunyi di balik hutan
Dari kejauhan aku berteriak menjerit
Penuh cemas berbuntut ketakutan

Aku sepi, dingin dan lapar
Bernyanyi lirih lagu-lagu sendu
Dinding hati yang kokoh turut bergetar
Merasa sedih karena lelah menantikanmu

Setelah bertahun-tahun lamanya
Kini telah tiba hari-hari yang ku tunggu
Ini tanganku terbuka lebar untukmu
Kemarilah, datanglah dan mendekatlah padaku

Aku saat ini berlimpahkan alasan-alasan
Untuk memujimu, untuk menyanjungmu
Cukup tepat bila kau pantang terlewatkan
Tuhan itu baik, memilih dirimu dan mengirimnya untukku

Bertanyalah kau kepadaku wahai wanita
Menurutmu Siapakah gerangan aku?
Maka terlontarlah kata mesra yang teramat lembut
Berkatalah, kau tidaklah tercipta untuk seseorang
Melainkan untuk bertakwa pada Tuhan dan menjadi imamku

Kalimatnya terdengar bagai syair dari surga
Kini aku tak ragu dalam kebimbangan
Tepatlah kau si Dewi sang penabur kasih
Hadir sebagai penyempurnaku di alam raya

Seandainya saja ada kata yang lebih mulia dari cinta
Bila saja ada kata yang lebih agung dari sayang
Tentu kaulah yang patut memperolehnya
Kemarilah dan biarkan aku menjadi imammu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar